Wisata Pantai Krakal, Landscap dan Surfing Terindah di kota Jogja

Pantai Krakal adalah desitansi alam di Yogyakarta yang cukup popular. Disinilah Anda bisa mencoba berbagai macam aktivitas di pantai yang tentunya akan memanjakan liburan Anda. Beberapa aktivitas yang bisa Anda lakukan di pantai ini meliputi:

1.       Anda bisa bersurfing ria di area pantai. Sehingga, pantai ini seakan – akan memanjakan para peselancara yang ingin menikmati pantai ini.

2.      Anda bisa berfoto ria, sehingga para fotografer handal bisa memanfaatkan pemandangan yang ada untuk mendapatkan hasil jepretan yang menakjubkan.

3.    Sayangnya, pecinta surfing harus memiliki papan surfing bila ingin bersurfing disini. Karena, di area pantai tidak menyediakan persewaan surf board.

4.    Bagi Anda yang ingin menikmati area pantai Krakal ini lebih lama lagi, Anda bisa mencoba singgah di beberapa hotel yang tersedia di pantai ini. Dimana harga yang ditawarkan pun terbilang cukup terjangkau. Tak heran bila banyak orang lebih suka untuk singgah di hotel area pantai Krakal ini.

Rute Menuju ke Pantai Krakal

Rute untuk menuju ke pantai ini searah dengan rute untuk menuju ke pantai Baron ataupun ke pantai Kukup. Lebih lengkapnya adalah sebagai berikut ini:

1.       Dari kota Yogyakarta, ambil arah ke Wonosari.

2.       Setelah masuk ke kota Wonosari, lewati 3 lampu merah.

3.       Setelah itu, belok kanan dan ikuti jalannya terus lurus hingga Anda menemukan sebuah petunjuk arah, berupa papan.

4.       Untuk arah kiri merupakan rute menuju ke pantai Siung, pantai Sundak, dan pantai Wediombo. Nah, untk menuju ke pantai Krakal, Anda bisa mengambil jalan lurus.

Harga Tiket Masuk

Dewasa              : Rp 10.000, -

Anak-anak          : Rp 10.000, -

Harga tiket yang dibayarkan ini mencakup berbagai wisata pantai, seperti pantai Sundak, pantai Baron, dan pantai Kukup. Sehingga, Anda bisa menikmati 4 pantai sekaligus hanya dengan membayar sejumlah Rp 10.000, -.

Alamat:

Di desa Ngestirejo, tepatnya di Kec. Tanjungsari, dan di Kab. Gunungkidul, tepatnya pada Daerah Istimewa Yogyakarta.

Wisata ini dapat ditempuh menggunakan jasa paket tour dan wisata yang ada di Jogja http://www.sewamobiljogja.info/paket-wisata

Rute Perjalanan Menuju Puncak Suroloyo

Bila Anda ingin melihat keindahan pemandangan di kota Yogyakarta, maka Anda wajib berkunjung ke area puncak Suroloyo. Karena puncak ini mempunyai keindahan yang unik, dimana puncaknya membentang ke sepanjang area Yogya. Anda bisa menikmati sunrise dan keindahan gemerlapan lampu yang ada di Yogyakarta dengan menaiki puncak Suroloyo ini. Tertarik untuk menikmatinya juga? Segera simak terus ulasan kami berikut ini:

Apa yang Bisa Ditemukan di Puncak Suroloyo

Ketika Anda berada di puncah Suroloyo ini, maka Anda akan menemukan sejumlah 3 pendopo, yang meliputi:

1.       Pendopo untuk pertapaan Suroloyo, letaknya ada di bagian terbawah.

2.       Pendopo Sariloyo, terletak pada ketinggian 200 m dari sebelah barat. Disinilah Anda bisa menikmati keindahan dari gunung Sindoro dan juga gunung Sumbing.

3.       Pendopo pertapaan Kaendran, letaknya ada di bagian puncak teratas dari Suroloyo. Sehingga, untuk bisa sampai kesana, Anda harus melewati 290 anak tangga terlebih dahulu.

Rute Jalan ke Puncak Suroloyo

Bagi Anda yang ingin liburan sambil bermalam di puncak Suroloyo ini, sebaiknya Anda ketahui lebih dulu bahwa pada dasarnya terdapat 2 rute yang bisa ditempuh. Yaitu lewat Jl Godean dan juga lewat Jl Magelang. Namun, akan lebih baik bila Anda berasal dari Jogja, maka pilihlah rute dari Jl Godean saja. Jadi, lebih jelasnya Anda bisa menggunakan rute di bawah ini untuk bisa mengakses puncak Suroloyo ini:

1.       Dari Yogyakarta, Anda bisa ke Jl Godean.

2.       Setelah Anda sampai ke lampu merah yang terakhir, maka silahkan belok ke kanan dan lurus saja hingga Anda menemukan perempatan patung Garuda atau Dekso.

3.       Setelah itu, silahkan Anda belok kiri, dan jalan terus.

4.       Setelah Anda melihat plang ke tempat Suroloyo tersebut, maka segera ikuti plang itu hingga nanti Anda akan bertemu dengan sebuah pos retribusi untuk wisata Suroloyo ini.

Nah, itulah sedikit ulasan yang bisa kami sampaikan seputar puncak Suroloyo. Semoga bisa bermanfaat.

nda bisa memanfaatkan saja paket wisata tau sewa mobil seperti alindstransport.com untuk mencapai tempat ini. Akan lebih hemat dan cepat

Kalibiru, Wisata Jogja Terkeren di Kulon Progo

Pariwisata Kalibiru merupakan salah satu area wisata yang harus dicoba bagi wisatawan yang ada di Jogja. Anda tidak boleh melewatkannya, karena disini memiliki pemandangan alam yang begitu menakjubkan. Disini pula Anda akan melihat pemandangan yang begitu eksotis ketika Anda sedang berada di puncak. Karena, di puncak inilah Anda bisa melihat beraneka ragam pemandangan alam, misalnya seperti waduk sermo dan juga bukit menorah.

Di samping itu, ombaknya pun juga cukup deras, karena berasal dari laut dari pantai selatan. Sehingga, Anda bisa menikmati sejuknya angin sepoi – sepoi yang menghampiri Anda. Tak sekedar itu saja, pada dasarnya wisata ini adalah kawasan hutan yang telah dikelola masyarakat sekitar, sehingga tempatnya pun menjadi terawat. Karena itulah, tidak akan ada yang menolak untuk berkunjung ke area Kalibiru ini.

How to Do in Kalibiru

Di area wisata Kalibiru ini, Anda bisa mencoba menikmati beraneka ragam olah raga yang sangat menarik. Dimana olah raga tersebut akan membuat jantung Anda menjadi berdegup kencang. Salah satu olah raga yang wajib dicoba di kawasan ini adalah flying fox. Disinilah Anda bisa merasakan sensasinya saat Anda ada di atas pohon menggunakan papan yang sudah ada. Disini pula Anda akan melihat pemandangan yang begitu recommended untuk dilihat.

Alamat Kalibiru

Alamat wisata alam ini berada di Kulon Progo, di Jogjakarta.

Harga Tiket Masuk Kalibiru

Orang dewasa dan anak-anak    : Rp 5.000, -

Parkir mobil                              : Rp 4.000, -

Baron Technopark, Jam Matahari Raksasa yang Mempesona

Yogyakarta ternyata tidak sekedar menawarkan wisata alam saja, namun ternyata disana masih ada banyak pula area tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Baron Technopark. Ini adalah salah satu tempat wisata edukasi untuk Anda yang ingin berwisata sambil belajar.

Icon dari Baron Technopark yang saat ini sedang hot untuk dibicarakan adalah adanya jam Matahari raksasa. Jam ini berada tepat di puncak tebing dari pantai Parangrucuk. Namun meskipun begitu, ternyata kawasan Baron Technopark ini tidak sekedar menyajikan jam matahari raksasa saja. Karena disini juga terdapat banyak item yang bisa Anda jadikan untuk belajar. Misanya saja seperti kincir angin turbin, solar panel raksasa, tanaman energy, mesin pembangkit listrik dari ombak, dll.

Hanya saja, dari sekian banyak wahana yang disajikan, hanya jam matahari raksasa lah yang paling tenar di antara wahana yang lainnya.

Lokasi

Untuk Anda yang mencari jam raksasa ini, Anda bisa berkunjung ke komplek Baron Technopark ini. Dimana seperti namanya, tempat baron technopark ini pada dasarnya dekat dengan semenanjung dari pantai Baron. Dimana untuk tepatnya ada di area barat dari pantai tersebut. Namun meskipun begitu, banyak warga setempat yang menyatakan bahwa tempat ini berada di area Parangrucuk, di desa Planjan, di Kec. Saptosari, Yogyakarta.

Cara Akses ke Baron Technopark

Untuk bisa mengaksesnya pun cukup mudah! Anda hanya perlu mengikuti arah ke tempat pantai Baron, setelah itu belok kanan sebelum dari pantai baron. Nah, disana Anda akan melihat plang petunjuk 1 km bahwa area ini sudah sampai. Sementara bila Anda ingin pergi ke tempat jam raksasa tersebut, Anda harus  melewati kawasan Baron technopark tersebut dengan berjalan kaki untuk bisa sampai ke puncak tebing tersebut.

Dengan berkunjung ke kawasan Baron technopark inilah Anda bsia melihat berbagai macam pemandangan yang indah di puncak tebing karang yang telah menjorok ke bagian laut. Disinilah Anda bisa berfoto ria menggunakan background dari laut selatan yang pastinya eksotis tersebut.

Budaya Yogyakarta di Kamis Pahing

Berbicara tentang wisata khas budaya dari kota Yogyakarta, tentu saja budaya yang satu ini merupakan salah satu budaya yang paling menarik. Bahkan, bisa dibilang bahwa budaya ini adalah budaya satu – satunya yang ada di Indonesia, dan juga di dunia. Bagaimana tidak? Karena setiap hari kamis Pahing, selalu ada yang berbeda dari kota Yogyakarta yang satu ini. Di sepanjang jalanan dan di area sudut kota di kota ini selalu dipenuhi dengan banyak anak – anak sampai dengan orang tua yang menggunakan kostum adat jawa.

Entah itu dari beskap, surjan, blangkon, dan ada pula yang menggunakan keris. Aktivitas ini selalu dilakukan secara ikhlas dan juga secara suka rela oleh para warga dari kotamadya Yogyakarta. Kegiatan ini selalu dilakukan di hari kamis pahing, untuk memperingati hari jadi dari kota yang satu ini. Maka dari itulah, tak heran bila di hari itulah banyak para warga yang mengenakan pakaian adat untuk memeperingati hari kelahiran dari kota ini.

Yang paling menariknya lagi adalah, pemandangan para warga yang mengenakan busana adat jawa ini ternyata tidak sekedar ada pada tempat yang formal saja. Namun, hamper sebagian di seluruh penjuru di kota Yogyakarta ini pun juga memeriahkan budaya adat jawa ini. Entah itu dari pasar sampai dengan tukang parkir. Semua orang dari pedagang dan juru parkir pun dengan anggunnya mengenakan pakaian adat tersebut.

Selain itu, satu hal yang paling mencolok dari budaya khas Yogyakarta ini adalah terlihat dari kantor pemerintahan dan juga di semua sekolah yang ada di area kota Yogyakarta. semua orang menggunakan pakaian adat jawa ini, entah itu dari satpam, murid, sampai dengan guru – gurunya. Karena itulah bila Anda ingin melihat keunikan dari fenomena budaya khas Yogyakarta, sebaiknya jangan lewatkan moment special ini di hari kamis pahing.

Dengan begitu, Anda bisa turut ikut serta memeriahkan moment tersebut, atau bisa juga dengan sekedar untuk menikmati pemandangannya.

Berbicara tentang wisata khas budaya dari kota Yogyakarta, tentu saja budaya yang satu ini merupakan salah satu budaya yang paling menarik. Bahkan, bisa dibilang bahwa budaya ini adalah budaya satu – satunya yang ada di Indonesia, dan juga di dunia. Bagaimana tidak? Karena setiap hari kamis Pahing, selalu ada yang berbeda dari kota Yogyakarta yang satu ini. Di sepanjang jalanan dan di area sudut kota di kota ini selalu dipenuhi dengan banyak anak – anak sampai dengan orang tua yang menggunakan kostum adat jawa.

Entah itu dari beskap, surjan, blangkon, dan ada pula yang menggunakan keris. Aktivitas ini selalu dilakukan secara ikhlas dan juga secara suka rela oleh para warga dari kotamadya Yogyakarta. Kegiatan ini selalu dilakukan di hari kamis pahing, untuk memperingati hari jadi dari kota yang satu ini. Maka dari itulah, tak heran bila di hari itulah banyak para warga yang mengenakan pakaian adat untuk memeperingati hari kelahiran dari kota ini.

Yang paling menariknya lagi adalah, pemandangan para warga yang mengenakan busana adat jawa ini ternyata tidak sekedar ada pada tempat yang formal saja. Namun, hamper sebagian di seluruh penjuru di kota Yogyakarta ini pun juga memeriahkan budaya adat jawa ini. Entah itu dari pasar sampai dengan tukang parkir. Semua orang dari pedagang dan juru parkir pun dengan anggunnya mengenakan pakaian adat tersebut.

Selain itu, satu hal yang paling mencolok dari budaya khas Yogyakarta ini adalah terlihat dari kantor pemerintahan dan juga di semua sekolah yang ada di area kota Yogyakarta. semua orang menggunakan pakaian adat jawa ini, entah itu dari satpam, murid, sampai dengan guru – gurunya. Karena itulah bila Anda ingin melihat keunikan dari fenomena budaya khas Yogyakarta, sebaiknya jangan lewatkan moment special ini di hari kamis pahing.

Dengan begitu, Anda bisa turut ikut serta memeriahkan moment tersebut, atau bisa juga dengan sekedar untuk menikmati pemandangannya.